Jiwa yang (hampir) Mati

Minggu, 11 Desember 2016


Aku masih ingat kapan terakhir kalinya tertawa lepas di kota ini,  memori itu kadang terulang di hari hari burukku.. sukurlah, sepertinya itu mencegahku dari kegilaan. Aku masih menyimpan beberapa foto ketika kita bersama, hey disana aku terlihat ceria dan begitu juga dengan kalian.  Kulihat ketika aku sedang sendiri, beberapa kali foto itu menjadi pengiring keluarnya air mata ini, dan mengingatkan jiwa yg lelah ini, jika aku pernah bahagia.

Hariku disini berat kawan, ya seperti biasanya.. namun tiada lagi penawar seperti sosok kalian kini, sosok yang menemani jiwa yang (hampir) mati.

Jika itu kalian, aku dengan senang hati mulai menerjang hari sebelum mentari.. jika itu kalian, aku dengan senang hati mengakhiri ketika jalan mulai sunyi.. jika itu kalian, tak ku pedulikan bising yang memekakan telinga.. jika itu kalian tak ku pedulikan panasnya kota.. jika itu kalian, jika itu kalian, tapi itu bukan kalian dan aku harap itu kalian

0 komentar:

Posting Komentar